September,
Hampir setiap sore,  hujan datang memberikan sesuatu
Tetap pada rinai yang melankolinya selalu sama
tetap pada rinai yang derainya menderai membuka kisah-kisah kita

September,
Hampir setiap sore, tidak lagi aku bercerita pada senja
atau pada ayunan yang menari di belakang rumahku
atau bukit-bukit yang memancarkan jingganya ketika petang

September,
Hampir setiap sore, hujan selalu datang memberikan sesuatu
Dalam melankolinya yang tetap sama
Membasahi jendela kaca (lagi)
Lalu membuat kisah yang baru
Menepikan rindu-rindu yang menggunung
Menepikan tanya-tanya yang tertimbun berhari-hari

Tapi.. kenapa aku tetap ingin menunggu jawaban-jawaban itu?
Balasan-balasan yang tidak pernah datang pasti sepert hujan di setiap sore

September,
Ada aliran yang mengalir setiap berderai hujan
Bisakah kuselipkan salam dalam alirannya
Mungkin ia akan menepi
Pada hati-hati yang dituju
Pada gumpalan hati yang tidak tahu
Bahwa aku menunggunya..


#19 September 2012, sedang hujan disini