dee

Selamat Ulang Tahun - Dewi Lestari

By Nayla Nuha - Februari 25, 2012

"... Aku tidak tahu kemalangan jenis apa yang menimpa kamu, tapi aku ingin percaya ada insiden yang cukup dahsyat di dunia serba selular ini hingga kamu tidak bisa menghubungiku. Mungkinkah matahari lupa ingatan, lalu keasyikan terbenam atau terlambat terbit? Bahkan kiamat pun hanya berbicara soal arah yang terbalik, bukan soal perubahan jadwal."


Ribuan detik kuhabisi
Jalanan lengang kutentang
Oh, gelapnya, tiada yang buka
Adakah dunia mengerti?

Miliaran panah jarak kita
Tak jua tumbuh sayapku
Satu-satunya cara yang ada
Gelombang tuk ku bicara

Tahanlah, wahai Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang harus tiba tepat waktunya
Untuk dia yang terjaga menantiku

Tengah malamnya lewat sudah
Tiada kejutan tersisa
Aku terlunta, tanpa sarana
Saluran tuk ku bicara

Jangan berjalan, Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang harus tiba tepat waktunya
Semoga dia masih ada menantiku

Mundurlah, wahai Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang tertahan tuk kuucapkan
Yang harusnya tiba tepat waktunya
Dan rasa cinta yang s'lalu membara
Untuk dia yang terjaga
Menantiku


dan dari beberapa lagu Dewi Lestari di album Rectoversonya yang bukunya saya ngebet pengen baca lagi >.< dan saya jadi suka sekali Dewi Lestari. Entahlah... 

Ini lagu yang tiba-tiba saya dengar dan memberikan inspirasi dan semangat buat nulis lagi, entahlah.. Mungkin lebih banyak prosa.. Mengalir lagi begitu saja, mengalir di tengah sunyi ya.. Ya, disaat semuanya mulai terlelap. Ada kisah yang harus dituliskan..

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar