dan.. hujan...
Meluluhkan tanya
Bagaimana kabarmu?
Disana pastilah tidak hujan
Kita tidak pernah punya kenangan,
tentang hujan,
hanya tentang petang yang kering
yang bertemu jingga
pada perjalanan jauh
memisahkan kita
dan.. hujan..
Apakah kamu pernah merasa
ada bulir-bulir doa di setiap rintiknya
dan.. hujan...
adalah musik paling melankoli
di tengah sepi
berderai, membasahi kaca jendela
biar aku bisa melihat embunnya
lalu menulis namamu (lagi) dipojok kaca
dan.. hujan...
#17 September2012, Kota Hujan
2 komentar