By Nayla Nuha - April 04, 2013

Ya, tidak ada alasan untuk selalu memaksakan kehendak sendiri yang barangkali orang lain tidak mau. Atau orang lain mencoba untuk memenuhinya atau terpaksa memenuhinya dengan alasan tertentu -yang kadang tidak bisa dikatakan.

Ya, tidak ada alasan untuk tidak menerima. Sekalipun bukan keinginan kita. Toh siapa kita? Hanya manusia yang selalu ingin berinteraksi dengan manusia lainnya. Tidak berhak untuk mengatur hak orang untuk memilih. Tidak pula berhak menyalahkan perasaan orang lain.

Ya, tidak ada alasan untuk mengatakan ya dalam setiap permintaan maaf yang banyak itu.
Tidak juga ada alasan untuk merelakan hal-hal yang diharapkan dijalankan bersama dalam sebuah momen atau kegiatan -disini.

Masih ada waktu lain yang mungkin memberi kesempatan untuk kita. Menghabiskan siang dan petang. Atau menikmati pagi.

Hey, aku suka hujan sore ini. Tapi aku tetap tidak suka payungnya. Aku tetap basah. 
Hey aku suka hujan sore ini, yang sendirian. Yang perjalanan terasa amat begitu jauh.
Tapi aku merasa hari ini sama sekali nggak belajar di kampus. Nggak ada waktu untuk memperhatikan apa yang di depan, atau memperhatikan orang-orang yang sengaja mengajari dikala dosen tidak ada. 
Hanya coret-coret diatas kertas 
Juga pada forum di sore hari menunggu hujan reda. Apa yang merek bicarakan? Saya lupa -sebagian. Saya hanya bersama ini; pensil dan kertas dibalik ransel.

Oyasumi!

  • Share:

You Might Also Like

2 komentar