Deru Air -situgintung-

By Nayla Nuha - April 09, 2009

deru air bergemercik
terdengar masih lembut
terdengar amat sangat tenang
salam heningan petang

kemudian sebagian doa dipanjatkan
dalam bilik yang cukup luas
kemudian sebagian lagi tetap sepi
dalam bilik penuh mimpi

deru air tenang
berubah beriak
gaduh lalu terdengar
kemudian teriakan, tangisan menggema

pagi menyikap, tanpa mentari
sinar remang menatap
rumah-rumah bercampur lumpur

air berbaur kemana-mana
serentak takdir tak dapat ditolak
hitungan detik, bukan jam
yang terlelap takkan bangun lagi

yang hidup perlu ketenangan
masih dengan tangis, masih dengan air
masih dengan kemelaratan


*UNTUK MASYARAKAT SITU GINTUNG . SEMOGA MENJADI PELAJARAN BERHARGA*

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar