Keinginan

By Nayla Nuha - Januari 26, 2015

Kadangkala apa yang kita inginkan tidak sebanding kenyataan

yah, kaya ungkapan kenyataan bukan buatan di buku Sosiolinguistik. 

Seharian ini saya dihantui pernyataan 'pengen lulus bareng kalian' berkali-kali. Lama-lama jengkel untuk menyabarkan. Ada ya orang yang gak pernah instropeksi diri dan menyalahkan orang lain terus. Ada ya T_T
Setelah ia tanpa rasa bersalahnya minta maaf dan gampangin masalah yang kesannya 'cuma gitu doang' sampai dia nyalahin kebijakan jurusan.

Coba berkaca ke belakang. Bukan berarti orang kaya saya yang tipenya masih inget masa lalu gak bisa 'move on' Tapi coba berkaca ke belakang buat instropeksi diri. Apa yang dulu pernah kita lakukan ketika kuliah. Kuliah tidak serius? Kuliah ngegampangin? atau kuliah suka menutup-nutupi sesuatu yang harusnya dijelaskan -semisal nilai kuliah-

Iya dong. Penyesalan emang ada di akhir. Cuma, ya.. sekarang kalau udah nyesel jalanin aja. Hadapi, jangan cuma masang 'pengen lulus bareng kalian' di otak aja. Tanpa usaha mulai sedikit serius, mulai belajar lebih giat atau memperbaiki yang masih bisa diperbaiki. Toh, ini karena 'dulu' ada usaha yang disia-siakan. Nilai kurang lalu mata kuliah gak bisa diambil lengkap. Terus harus 'ngulang' di semester yang akan datang. Bukannya itu hasil karena gak sungguh-sungguh. Coba saja kalau belajar sungguh-sungguh atau sedikit sungguh-sungguh, lalu nilai 'pas' dan bisa ambil kemudian sekarang gak ada risau-risau.

Toh, orang lain yang dikeluhkan bukan ngegampangin atau menyepelekan, tapi kita juga gak tau harus ngelakuin apa selain nyabarin. Satu-satunya jalan kan cuma 'menerima' iya gak?, dan terus memperbaiki diri. Siapa tahu, eh kan siapa tahu nya gak ada yang tahu, tiba-tiba ada keajaiban.

Kita membuat rencana, tapi Allah yang menentukan baik apa nggaknya.

Sebelnya itu aja sih,
bilang dimulut 'iya makasih' besoknya bilang lagi 'gimana dong lulus..'
sama halnya kaya persoalannya sama pacarnya. Kemarin bilang 'mau putus aja' besoknya udah ceria lagi hanya karena ditelpon doang, padahal besoknya lagi dia bilang 'aku cape' ah elah -__-

ah sebenernya saya juga belum tahu esensi cepet lulus atau enggaknya apa. Yang pasti saya hanya ingin cepat lulus dan alhamdulillahnya semoga bisa menutupi yang belum diambil dan cepat lulus karena ingin menunaikan target yang terputus karena adanya sedikit celah~

sudah ya~
ini esmosi lanjutan kayanya :v

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar